بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
Suatu hari, seorang anak lelaki miskin yang kelaparan dan tak memiliki
uang memberanikan diri untuk mengetuk pintu sebuah rumah untuk meminta
makanan. Keberaniannya lenyap saat pintu itu dibuka oleh seorang gadis
muda. Ia tidak jadi meminta makanan dan hanya meminta segelas air.
Gadis itu tahu bahwa anak lelaki tersebut sebenarnya kelaparan, maka ia membawakan susu hangat segelas besar.
Anak lelaki itu meminum susu itu secara perlahan lalu bertanya, “Berapa harga susu yang menjadi hutangku?”
“Kau tidak berhutang apapun,” jawab gadis itu. “Ibu mengajarkan kami untuk tidak meminta bayaran atas perbuatan baik kami.”
“Kalau begitu, aku sangat berterimakasih dari lubuk hatiku yang terdalam.”
Tahun demi tahun berlalu, gadis itu telah tumbuh menjadi wanita dewasa,
namun ia menderita penyakit kronis yang para dokter di kotanya telah
angkat tangan terhadap penyakitnya. Ia pun dibawa ke rumah sakit di kota
besar.
Dokter Howard Kelly dipanggil untuk melakukan pemeriksaan medis. Howard Kelly mengenali wanita itu.
Setelah melalui perjuangan panjang, wanita itu sembuh.
Saat menerima amplop tagihan dari rumah sakit, wanita itu ketakutan. Ia
tahu tidak akan mampu membayar biayanya meskipun dengan mencicilnya
seumur hidup. Dengan tangan bergetar ia membuka amplop itu, dan
menemukan catatan di pojok tagihan:
“Telah dibayar lunas dengan segelas susu.” [Tertanda] Dokter Howard Kelly.
Wanita itu akhirnya ingat peristiwa hampir ia lupakan. Ia akhirnya
menyadari bahwa dokter yang menolongnya adalah anak lelaki miskin yang
pernah diberinya segelas susu hangat. Ia tidak menyangka bahwa suatu
hari ia ditolong karena segelas susu yang pernah diberikannya sekian
tahun yang lalu.
Siapakah Dokter Howard Kelly?
Ia
adalah dokter yang sangat dihormati, salah satu dari empat profesor
pendiri John Hopkins Hospital. Pada tahun 1895 ia mendirikan departemen
Gynecology and Obstetrics. Tentang Howard Kelly dan kisah di atas dapat
dilihat antara lain di: wikipedia dan http://www.snopes.com/glurge/ milk.asp.
*****
Kisah di atas memberikan motivasi untuk senantiasa menebarkan kebaikan,
karena kebaikan itu akan dipanen oleh orang yang menanamnya. ~adni
kurniawan, http://adniku.com/
http://adniku.com/2011/12/ segelas-susu-dokter-howard-kell y/
===========
Dipublikasikan ulang oleh Page SALAFIYUNPAD™
Suatu hari, seorang anak lelaki miskin yang kelaparan dan tak memiliki
uang memberanikan diri untuk mengetuk pintu sebuah rumah untuk meminta
makanan. Keberaniannya lenyap saat pintu itu dibuka oleh seorang gadis
muda. Ia tidak jadi meminta makanan dan hanya meminta segelas air.
Gadis itu tahu bahwa anak lelaki tersebut sebenarnya kelaparan, maka ia membawakan susu hangat segelas besar.
Anak lelaki itu meminum susu itu secara perlahan lalu bertanya, “Berapa harga susu yang menjadi hutangku?”
“Kau tidak berhutang apapun,” jawab gadis itu. “Ibu mengajarkan kami untuk tidak meminta bayaran atas perbuatan baik kami.”
“Kalau begitu, aku sangat berterimakasih dari lubuk hatiku yang terdalam.”
Tahun demi tahun berlalu, gadis itu telah tumbuh menjadi wanita dewasa, namun ia menderita penyakit kronis yang para dokter di kotanya telah angkat tangan terhadap penyakitnya. Ia pun dibawa ke rumah sakit di kota besar.
Dokter Howard Kelly dipanggil untuk melakukan pemeriksaan medis. Howard Kelly mengenali wanita itu.
Setelah melalui perjuangan panjang, wanita itu sembuh.
Saat menerima amplop tagihan dari rumah sakit, wanita itu ketakutan. Ia tahu tidak akan mampu membayar biayanya meskipun dengan mencicilnya seumur hidup. Dengan tangan bergetar ia membuka amplop itu, dan menemukan catatan di pojok tagihan:
“Telah dibayar lunas dengan segelas susu.” [Tertanda] Dokter Howard Kelly.
Wanita itu akhirnya ingat peristiwa hampir ia lupakan. Ia akhirnya menyadari bahwa dokter yang menolongnya adalah anak lelaki miskin yang pernah diberinya segelas susu hangat. Ia tidak menyangka bahwa suatu hari ia ditolong karena segelas susu yang pernah diberikannya sekian tahun yang lalu.
Siapakah Dokter Howard Kelly?
Ia adalah dokter yang sangat dihormati, salah satu dari empat profesor pendiri John Hopkins Hospital. Pada tahun 1895 ia mendirikan departemen Gynecology and Obstetrics. Tentang Howard Kelly dan kisah di atas dapat dilihat antara lain di: wikipedia dan http://www.snopes.com/glurge/ milk.asp.
*****
Kisah di atas memberikan motivasi untuk senantiasa menebarkan kebaikan, karena kebaikan itu akan dipanen oleh orang yang menanamnya. ~adni kurniawan, http://adniku.com/
http://adniku.com/2011/12/ segelas-susu-dokter-howard-kell y/
===========
Dipublikasikan ulang oleh Page SALAFIYUNPAD™
Gadis itu tahu bahwa anak lelaki tersebut sebenarnya kelaparan, maka ia membawakan susu hangat segelas besar.
Anak lelaki itu meminum susu itu secara perlahan lalu bertanya, “Berapa harga susu yang menjadi hutangku?”
“Kau tidak berhutang apapun,” jawab gadis itu. “Ibu mengajarkan kami untuk tidak meminta bayaran atas perbuatan baik kami.”
“Kalau begitu, aku sangat berterimakasih dari lubuk hatiku yang terdalam.”
Tahun demi tahun berlalu, gadis itu telah tumbuh menjadi wanita dewasa, namun ia menderita penyakit kronis yang para dokter di kotanya telah angkat tangan terhadap penyakitnya. Ia pun dibawa ke rumah sakit di kota besar.
Dokter Howard Kelly dipanggil untuk melakukan pemeriksaan medis. Howard Kelly mengenali wanita itu.
Setelah melalui perjuangan panjang, wanita itu sembuh.
Saat menerima amplop tagihan dari rumah sakit, wanita itu ketakutan. Ia tahu tidak akan mampu membayar biayanya meskipun dengan mencicilnya seumur hidup. Dengan tangan bergetar ia membuka amplop itu, dan menemukan catatan di pojok tagihan:
“Telah dibayar lunas dengan segelas susu.” [Tertanda] Dokter Howard Kelly.
Wanita itu akhirnya ingat peristiwa hampir ia lupakan. Ia akhirnya menyadari bahwa dokter yang menolongnya adalah anak lelaki miskin yang pernah diberinya segelas susu hangat. Ia tidak menyangka bahwa suatu hari ia ditolong karena segelas susu yang pernah diberikannya sekian tahun yang lalu.
Siapakah Dokter Howard Kelly?
Ia adalah dokter yang sangat dihormati, salah satu dari empat profesor pendiri John Hopkins Hospital. Pada tahun 1895 ia mendirikan departemen Gynecology and Obstetrics. Tentang Howard Kelly dan kisah di atas dapat dilihat antara lain di: wikipedia dan http://www.snopes.com/glurge/
*****
Kisah di atas memberikan motivasi untuk senantiasa menebarkan kebaikan, karena kebaikan itu akan dipanen oleh orang yang menanamnya. ~adni kurniawan, http://adniku.com/
http://adniku.com/2011/12/
===========
Dipublikasikan ulang oleh Page SALAFIYUNPAD™
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !